BAGIAN BAGIAN MIKROMETER SEKRUP DAN FUNGSINYA

Sumber: Pixabay

Pasti kalian tidak asing dengan alat yang satu ini, mikrometer sekrup sudah sering dikenalkan sejak SMA maupun sejak SMP. Mikrometer sekrup sering digunakan dikalangan siswa, mahasiswa maupun para teknisi di industri.

Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit menjelaskan tentang apa itu mikrometer sekrup, bagian bagian mikrometer sekrup dan cara pengukurannya.

Mikrometer sekrup adalah alat yang digunakan untuk mengukur benda yang berukuran tipis/kecil, benda benda berbentuk pelat dengan tingkat presisi yang tinggi. Mikrometer sekrup memiliki ketelitian 0,01 mm dimana lebih akurat dari jangka sorong (wikipedia). Alat ini jarang digunakan dibandingkan dengan penggaris maupun jangka sorong .

Bagian bagian mikrometer sekrup

1. Rangka (Frame) Bagian yang digunakan untuk tempat tempat menjepit benda kerja dan sebagai penyangga dari komponen komponen mikrometer sekrup.
2. Poros Tetap (Anvil) Bagian poros yang tidak bergerak. Benda yang akan diukur diletakaan ditengah dan dijepit dengan bantuan poros geser.
3. Sleeve Bagian yang berbentuk lingkaran yang terdapat nilai skala pengukuran. Ada 2 skala pengukuran, yaitu skala utama dan skala nonius.
4. Poros Geser (Spindle) Poros yang bergerak dan berfungsi untuk menjepit benda kerja dengan poros tetap
5. Pengunci (Lock Nut) Pengunci berfungsi untuk mengunci pergerakan poros geser.
6. Thimble Thimbe adalah bagian yang digerakkan agar poros geser menjepit benda kerja.
7. Ratchet Bagian yang digunakan untuk menggerakkan poros geser dengan pergerakan yang pelan.

Cara menggunakan mikrometer sekrup adalah

1. Benda yang akan diukur diletakkan diantara poros tetap dan poros geser
2. Putar pada thimble agar benda yang mau diukur terjepit diantara poros tetap dan poros geser
3. Setelah itu putar pada ratchet secara perlahan agar pengukurannya nanti lebih presisi
4. Hitung hasil pengukuran dengan cara menambahkan skala utama dengan skala nonius

Cara membaca mikrometer sekrup


Dapat dilihat thimble melewati 1 garis atas dan 2 garis pada bagian bawah. Garis atas menunjukkan nilainya 1 mm sedangkan garis bahwah nilainya 0,5 mm. Atau setiap garis mempunyai nilai 0,5 mm. Jadi skala utama menunjukkan nilai 1 mm + 0,5 mm = 1,5 mm
Kemudian kita lihat pada skala nonius cari nilai yang lurus dengan garis horizontal dari skala utama dan diperoleh nilai 18. Pada skala nonius setiap garisnya mempunyai nilai 0,01 mm maka nilai dari skala nonius tersebut 0,18 mm.
Maka hasil pengukuran dari mikrometer sekrup adalah 1,5 mm + 0,18 mm = 1,68 mm.

Komentar

Postingan Populer